Forum Satu Data PPATK Tahun 2023

| 4.5

Jakarta – Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menyelenggarakan Forum Satu Data PPATK Tahun 2023 yang melibatkan seluruh perwakilan produsen data di lingkungan PPATK, pada Selasa, 5 Desember 2023, di Gedung PPATK, Jakarta. Forum ini diselenggarakan untuk menindaklanjuti Peraturan Presiden RI Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia (SDI) dan implementasi Peraturan PPATK Nomor 9 Tahun 2022 tentang Satu Data PPATK. Selain itu, dalam acara ini dilakukan penyepakatan usulan data prioritas maupun non prioritas PPATK untuk diajukan di tahun 2024 kepada Sekretariat Satu Data Indonesia.

Plt. Deputi Bidang Pelaporan dan Pengawasan Kepatuhan PPATK, Mohammad Akbar Salehuddin, mengatakan ini merupakan forum pertama Satu Data yang diselenggarakan oleh PPATK.

“Kontribusi satu data PPATK diharapkan mampu mendukung perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pengendalian Pembangunan Indonesia. Terutama, terkait data-data publik yang terkait mendukung Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APUPPT) serta Pendanaan Proliferasi Senjata Pemusnah Massal (PPSPM), sebagai bentuk akuntabilitas kita kepada publik,” tegas pria yang akrab disapa Akbar ini.

Akbar juga berharap kedepan PPATK sebagai pemain baru di Satu Data Nasional dapat berkolaborasi dengan berbagai Kementerian/Lembaga bahkan pemerintah daerah dalam berbagi pakai data yang dibutuhkan satu sama lain.

“Kami berkomitmen untuk terus memberikan data yang berkualitas dan bermanfaat bagi publik, khususnya bagi pihak yang akan melakukan peran berbagi pakai,” jelasnya.

Sebelumnya, telah dilaksanakan sejumlah workshop series guna memberikan pemahaman utuh kepada produsen data serta pendampingan pengisian standar data, metadata, kode referensi hingga interoperabilitas data (kemampuan untuk berbagi pakai Data secara terintegrasi).

Dalam acara ini, juga diselenggarakan forum diskusi satu data dengan sejumlah narasumber dari Kementerian PPA/Bappenas, Asep Sukmayadi, dari Badan Pusat Statistik, Trophy Endah Rahayu, dan dari PPATK, Yudi Aditya, dengan sejumlah peserta perwakilan dari unit kerja selaku produsen data PPATK. (MT)

Submit