Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menerima kunjungan Pengurus Forum Komunikasi Direktur Kepatuhan Perbankan  (FKDKP) periode 2019 - 2022, yang dipimpin oleh Ketua Umum, Fransiska Oei, di Kantor PPATK, Selasa,(27/08/2019). Pertemuan pengurus baru dengan jajaran Pimpinan PPATK ini selain perkenalan juga membahas tentang Pemenuhan Laporan Transaksi Keuangan Mencurigakan (LTKM), Laporan Transaksi Keuangan Tunai (LTKT)  dan Laporan Transfer dana dari dan Ke Luar Negeri (LTKL) melalui Penerapan Prinsip Mengenali Pengguna Jasa (PMPJ) kepada PPATK.

Penyampaian laporan secara benar dan tepat waktu berdampak baik bagi terwujudnya sistem keuangan Indonesia yang berintegritas, bebas dari Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU)  dan Tindak Pidana Pendanaan Terorisme (TPPT). Hal ini dapat terwujud manakala Direktur Kepatuhan dan Pengurus Perbankan lainnya serius, optimal  dan sesuai aturan dalam menjalankan fungsinya. Diketahui bersama hampir 80% penempatan dana masyarakat berada pada bank umum yang apabila mitigasi risikonya tidak dilaksanakan dengan baik akan berdampak negatif pada sistem keuangan, dengan masuknya dana hasil pencucian uang atau pendanaan terorisme.

Kepala PPATK,  Kiagus Ahmad Badaruddin dalam pertemuan tersebut selain meyampaikan agar taat terhadap aturan juga mengingatkan bahwa, “Pemenuhan kewajiban penyampaian laporan kepada PPATK sebaiknya memperhatikan pula kualitas laporan yang disampaikan, yaitu kelengkapan/kebenaran isi laporan dan  ketepatan waktu pelaporan. Merupakan hal yang berisiko apabila PPATK diberikan informasi yang kurang benar mengingat laporan bank merupakan informasi intelijen yang menjadi bahan penyusunan , hasil analisis dan hasil pemeriksaan ”ujar Pak Badar, begitu beliau sering disapa.

Oleh karena itu, adanya  persepsi  lebih baik menyampaikan laporan yang kurang berkualitas daripada tidak menyampaikan laporan, agar tidak dikenakan sanksi administratif hendaknya jangan lagi ada di benak saudara-saudara para bankir. “Kerja optimal yang saudara berikan akan berdampak baik bagi penegakan hukum dan ikut menjaga stabilitas perekonomian bangsa”  imbuh Pak Badar. Diakhir pertemuan Kepala PPATK menyampaikan selamat bekerja  kepada Pengurus FKDKP Periode 2019 – 2022, semoga kepengurusan ini  dapat memberikan yang terbaik untuk bangsa dan negara. (DBA)