Penutupan Egmont Group Meetings 2019: Galang Komiten Internasional Anti-Pencucian Uang

| 0

Menko Polhukam RI, Wiranto, menyampaikan pidato dalam official dinner Egmont Group Meetings (Foto: Vanni Mulyadi)

 

JAKARTA -- Egmont Group Meetings 2019 di Jakarta resmi berakhir, Kamis (31/1). Sejumlah kegiatan yang difasilitasi oleh Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) telah selesai dilaksanakan dengan ragam komitmen dari seluruh peserta untuk menggelorakan semangat anti-pencucian uang dan pencegahan pendanaan terorisme (APUPPT) di seluruh dunia. Lebih dari 300 peserta yang merupakan anggota lembaga intelijen keuangan dari berbagai negara dan sejumlah organisasi internasional hadir dan berkontribusi terhadap capaian positif di kegiatan ini.

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan RI, Wiranto menyampaikan betapa strategisnya pelaksanaan Egmont Group Meetings di Jakarta, yang menunjukkan peran penting Indonesia dalam menentukan arah agenda internasional anti-pencucian uang. Makin aktifnya Indonesia di forum internasional anti-pencucian uang juga menjadi bukti komitmen serius Indonesia menjadi bagian dari keanggotaan FATF (Financial Action Task Force on Money Laundering).

Menko Polhukam juga mengingatkan tantangan ke depan yang semakin berat dan kompleks, yang penyelesaiannya membutuhkan sinergi yang baik antara lembaga intelijen keuangan, aparat penegak hukum, dan sejumlah lembaga terkait antaryurisdiksi guna memastikan metode “follow the money” dapat dioptimalkan.

“Semoga Egmont Group Meetings berhasil membangun, menyatukan, dan memperkuat semangat kita bersama dalam menggelorakan semangat anti-pencucian uang dan pencegahan pendanaan terorisme di seluruh dunia,” tutup Wiranto mengakhiri sambutannya.

Apresiasi terhadap kelancaran dan produktifnya pelaksanaan Egmont Group Meetings juga disampaikan oleh Chair the Egmont Group, Hennie Verbeek-Kusters. Baginya, Indonesia telah mempertontonkan komitmen yang luar biasa dalam kesuksesan penyelenggaraan maupun pembahasan substansial dari Egmont Group Meetings. Ia memuji peran PPATK yang semakin aktif, salah satunya dibuktikan dengan terpilihnya Wakil Kepala PPATK Dian Ediana Rae menjadi co-chair di Kelompok Kerja Pertukaran Informasi (International Exchange Working Group / IEWG), yang merupakan salah satu forum strategis di The Egmont Group.

“PPATK juga menunjukan pengaruh besarnya di kawasan Asia Pasifik, dengan kesuksesan penyelenggaraan The Counter-Terrorism Financing Summit yang dilaksanakan berturut-turut sejak tahun 2015 hingga saat ini bersama dengan lembaga intelijen keuangan Australia (AUSTRAC),” lanjut Hennie. (TA)

Submit
Komentar (0)
Tinggalkan Komentar