Silaturahmi PPATK dengan Insan Media Lewat Coffee Morning

| 0

Jabat tangan Kepala PPATK dengan insan media yang hadir di Coffee Morning (Foto: PPATK)

 

JAKARTA -- Guna mempererat silaturahmi dengan insan media di tanah air, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan menggelar Coffee Morning dengan mengundang jajaran pemimpin redaksi dari berbagai media massa. Kegiatan dilangsungkan secara semiformal di gedung PPATK dengan dipimpin langsung oleh Kepala PPATK Kiagus Ahmad Badaruddin dan Wakil Kepala PPATK Dian Ediana Rae. Sudah jelas bagi PPATK, bahwa pers merupakan mitra strategis yang sangat penting, sebagai penyambung kerja nyata PPATK kepada masyarakat luas.

"Kami mengapresiasi kehadiran rekan-rekan pers, yang jam kerjanya lebih panjang dari masyarakat pada umumnya. Pagi-pagi sekali sudah menyempatkan diri hadir ke PPATK. Kami butuh masukan, pandangan dari rekan-rekan yang memiliki perspektif lebih luas, jaringan yang tersebar di berbagai lapisan masyarakat melalui kegiatan ini." kata Kepala PPATK.

Dalam kegiatan ini Kepala dan Wakil Kepala PPATK menyampaikan prioritas kegiatan PPATK di tahun 2017, yang meliputi peningkatan kualitas sumber daya manusia, pengkinian sistem informasi dengan menerapkan teknologi mutakhir, peluncuran Indonesian Financial Intelligence Institute (IFII), mendukung pemberantasan korupsi oleh aparat penegak hukum, peluncuran Indeks Persepsi Publik tentang Tindak Pidana Pencucian Uang dan Pendanaan Terorisme, membantu optimalisasi pengelolaan fiskal pemerintah, membantu dalam pencegahan dan pemberantasan terorisme, terus menerus melakukan kerjasama pemberantasan narkoba, hingga memberi perhatian lebih pada perkembangan Financial Technology (Fintech) dan cybercrime.

Kepala PPATK juga menyampaikan capaian yang sudah diraih serta tiga tantangan utama yang dihadapi PPATK, antara lain pelaksanaan program Tax Amnesty yang dianggap melanggar ketentuan Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APUPPT) oleh Asia/Pacific Group on Money Laundering (APG), proses menuju keanggotaan penuh di Financial Action Task Force on Money Laundering (FATF), serta persiap Mutual Evaluation Review (MER) oleh APG yang akan dilaksanakan sejak Mei 2017. Dari ketiga isu tersebut, praktis hanya persoalan Tax Amnesty yang telah berhasil diatasi. PPATK bersama dengan stakeholder terkait seperti Kementerian Luar Negeri, Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan, dan lembaga terkait lainnya masih terus menjalin koordinasi guna proses menuju keanggotaan FATF serta kesiapan menghadapi MER.

Insan media yang turut hadir dalam Coffee Morning ini antara lain dari Koran Tempo, Republika, Bisnis Indonesia, Suara Pembaruan, Jawa Pos, Liputan6.com, Detik.com, Viva.co.id, Hukumonline.com, Majalah Gatra, SCTV, CNN Indonesia, NET TV, dan Radio Sindo Trijaya FM. (TA)

Submit
Komentar (0)
Tinggalkan Komentar