Buletin Statistik APUPPT vol 149 - Edisi Juli 2022

| 0
B uletin Statistik APUPPT disusun secara periodik untuk menyampaikan hasil pelaksanaan tugas dan fungsi PPATK dalam upaya mencegah dan memberantas Tindak Pidana Pencucian Uang di Indonesia sebagaimana tercantum dalam Undang – Undang Nomor 8 tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (selanjutnya disebut UU PP TPPU) serta Undang – Undang Nomor 9 tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pendanaan Terorisme (selanjutnya disebut UU PP TPPT). Dalam buletin ini, statistik yang dihimpun mencakup: 1. Perkembangan aktivitas pelaporan oleh Pihak Pelapor (Penyedia Jasa Keuangan/PJK, Penyedia Barang dan/atau Jasa Lain/PBJ), serta Ditjen Bea Cukai; 2. Penyampaian hasil analisis dan hasil pemeriksaan kepada Apgakum dan/atau penyidik, serta 3. Informasi lainnya yang terkait dengan pelaksanaan tugas PPATK. Hingga Bulan Juli 2022 (akumulasi Januari – Juli 2022), PPATK telah menyampaikan Hasil Analisis (selanjutnya disebut HA) kepada penyidik sebanyak 501 HA dengan 213 HA Proaktif dan 288 HA Inquiry sementara untuk dugaan tindak pidana yang paling dominan adalah Tindak Pidana Korupsi (118 HA/23,5%) serta 3 output Hasil Pemeriksaan (selanjutnya disebut HP). Sementara itu, selama tahun 2022 pula, jumlah penyampaian laporan ke PPATK sebanyak 15.190.944 laporan dengan penerimaan keseluruhan laporan di Juli 2022 sebanyak 2.302.016 dan mengalami penurunan dibandingkan dengan bulan sebelumnya sebesar 5,98%. Penurunan tertinggi (dibandingkan dengan bulan Juni 2022) terutama terjadi pada penerimaan LPT sebesar 37% dan LTPBJ sebesar 18,5%.